rdm.mamagisting.sch.id
Lembaga Pendidikan Tingkat Madrasah Aliyah

Sejarah MAS Mathlaul Anwar Gisting

Berdirinya Madrasah Aliyah Mathla'ul Anwar Gisting didasari atas pentingnya pendidikan agama yang dinamis dan berkesinambungan bagi pribadi muslim tanpa meninggalkan pendidikan umum. Sebuah kenyataan yang tidak dapat dipungkiri bahwa pendidikan berkualitas saat ini menjadi sebuah barang mahal. Untuk itu Madrasah Aliyah Mathla'ul Anwar Gisting mencoba mencari jalan keluar dengan pendidikan berkualitas yang terjangkau dengan lebih dari 600 siswa. Prioritas Madrasah Aliyah Mathla'ul Anwar Gisting saat ini yaitu untuk memenuhi standar pendidikan yang layak bagi siswa/i dan lebih baik lagi dengan didasari pengembangan pendidikan bernuansa agamis seperti Tadarus sebelum KBM, Shalat Dhuha, Shalat Dhuhur Berjama’ah dan kegiatan Pesantren Ramadhan selama 1 Minggu. Dengan demikian, dalam pelaksanaannya Madrasah Aliyah Mathla'ul Anwar Gisting dapat menjadi tempat belajar mengajar yang nyaman dan representatif.

Madrasah Aliyah Mathla'ul Anwar Gisting dengan visi “Menjadi Madrasah Kebanggaan Masyarakat”, berupaya mempersiapkan generasi yang berkualitas di bidang IPTEK dan IMTAK dalam rangka melanjutkan dakwah Rasulullah SAW dan mempunyai misi membangun sistem pendidikan yang mandiri, maju dan berdaya saing serta melaksanakan pembelajaran dengan seoptimal mungkin sehingga menghasilkan lulusan yang cerdas secara intelektual (IQ), emosional (EQ), dan spiritual (SQ), terampil dan bermoral serta berdaya saing dalam melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi. Madrasah Aliyah Mathla'ul Anwar Gisting memiliki keunggulan tersendiri dengan berbagai layanan.

Madrasah Aliyah Mathla'ul Anwar didirikan pada tanggal 17 April 1989. Madrasah ini berada di Jl. Mess Pemda Gistingbawah sebagai antisipasi terhadap pengembangan misi Kristen, dimana pada masa itu Gisting merupakan pusat pengembangan misi kristenisasi di provinsi Lampung. Didirikannya madrasah ini diharapkan dapat mencetak kader muslim yang mampu berdakwah mengembangkan Islam dengan baik untuk membendung misi kristenisasi yang sangat gencar pada waktu itu.

Persaingan global yang semakin ketat membawa perubahan yang sangat cepat dalam ilmu pengetahuan dan teknologi. Di satu sisi kondisi ini membawa peluang bagi bangsa Indonesia untuk mempercepat laju pembangunan, tetapi di sisi lain menimbulkan tantangan-tantangan baru terhadap peningkatan mutu sumber daya manusia.

Secara kualitatif Madrasah Aliyah Mathla'ul Anwar telah mencapai berbagai kemajuan, namun pada sisi lain minat dan animo masyarakat untuk mengeyam pendidikan di disni belum sepenuhnya dapat ditampung mengingat jumlah ruang belajar dan fasilitas lainnya belum mencukupi.

Madrasah ini didirikan oleh bapak KH. Nurshodiq, K. Mas’uddin, K.Masduki, KH. Zaini, Abdul Majid,  H. Abdul Karim, dan Muhammad Amin. Perkembangan Madrasah Aliyah Mathla’ul Anwar Landbaw dari tahun ke tahun berkembang cukup  baik dari segi  kwantitas  maupun kualitas.

Sejak berdiri hingga sekarang, Madrasah Aliyah Mathla’ul Anwar Gisting Tanggamus telah dipimpin oleh kepala madrasah selama beberapa kali. Secara berturut, berikut nama kepala madrasah beserta masa tugasnya :

1.Maksun (1989-1994)

2.Drs. Bahrudin (1994-1999)

3.Fahruri (1999-2022)

4. Ahmad Saifulloh (2022-Sekarang)

Selain aktif mengikuti kegiatan belajar setiap hari, para siswa juga dibina dan aktif mengikuti kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan ini dibimbing oleh Pembina yang memiliki kemahiran di asing-masing bidang, sehingga terbukti dalam beberapa even baik tingkat Kecamatan, Kabupaten, dan Propinsi cukup berprestasi, diantaranya :

1.PSR di IAIN

2.Lokabina Karana Adiguna di UNILA

3.Kemah Budaya se-Regional di Sumatera

4.Mengikuti Latihan Kepemimpinan Pemuda se-Propinsi Lampung 15-24 April 2007

5.Kegiatan PORSENI se-KKM

6.Aktif Kegiatan Pramuka di UNILA

7. Aktif mengikuti perlombaan lainnya